Resume Pertemuan 24 Gelombang 26

 Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS

Oleh : Indriwahyuni

Pertemuan : 24

Hari / Tanggal : 11 Juli 2022

Materi : Poin Buku Pada Kenaikan Pangkat PNS

Narasumber : Dr. Imron Rosidi, M. Pd

Moderator : Lely Suryani

Assalamu'alaikum Wr. Wb. 

Alhamdulillah berjumpa kembali dalam pelatihan belajar menulis gelombang 26. Pertemuan kali ini memasuki pertemuan ke 24. Seperti biasa moderator membuka acara malam ini dengan menyapa para peserta.  Kemudian narasumber menyampaikan teknis kegiatan hari ini, sebagai berikut. 

1. Pembukaan
2. Perkenalan
3. Pemaparan Materi
4. Tanya jawab 
5. Penutup

Selanjutnya moderator memimpin untuk berdoa, agar kegiatan hari ini diberikan kelancaran. Kemudian moderator memperkenalkan narasumber. Berikut curiculum vitae narasumber. 

Selanjutnya narasumber memaparkan materi hari ini. Menurut beliau, buku untuk kenaikan pangkat dibagi dalam dua kategori yaitu :

1. Publikasi Ilmiah (Buku Hasil Penelitian, Buku Pelajaran, Buku Pengayaan, Buku Pedoman Guru). 
2. Karya Inovatif (Buku Kumpulan Puisi,  Buku Kumpulan Cerpen, Buku Novel). 

Narasumber kemudian menjelaskan tentang angka kredit buku, sebagai berikut. 

1. Buku hasil penelitian (diterbitkan, ber-ISBN, diedarkan nasional / pengakuan dari BNSP) : angka kredit 4.
2. Buku teks pelajaran (BNSP : angka kredit 6, ISBN : angka kredit 3, tidak ber-ISBN : angka kredit 1.
3. Modul / Diktat (dibuat per tahun/per semester) : tingkat provinsi 1,5 angka kredit, tingkat kota / kab 1 angka kredit, tingkat sekolah 0,5 angka kredit. 
4. Buku bidang pendidikan (dicetak, diterbitkan, ber-ISBN angka kredit 3, dicetak, diterbitkan belum ber-ISBN angka kredit 1,5 ) 
5. Karya terjemahan ( menunjang pembelajaran angka kredit 1) 
6. Buku pedoman guru ( angka kredit 1,5 ) . 
7. Buku karya inovatif ( buku novel, komik, naskah drama/film diterbitkan dan ber-ISBN, kumpulan cerpen minimal 5 cerpen, kumpulan puisi minimal 8 diterbitkan dan ber-ISBN, kliping dimuat di media massa ber-ISSN). 

Selanjutnya adalah sesi tanya jawab. Berikut adalah rangkumannya. 

1. Untuk pembuatan jurnal bisa dilakukan hal sebagai berikut : copy abstrak, paste, ringkas jadikan 1 paragraf dan seterusnya. Dari sekitar 50 halaman jadikan 12 sampai dengan 16 halaman tanpa lampiran. 
2. Seorang penulis puisi minimal menulis 20 puisi dengan angka kredit 1.
3. Pantun adalah bentuk puisi lama. Jadikan saja sebuah puisi yang memperhatikan rima. Dalam buku 4 tidak ada pantun, yang bisa dinilai puisi. Buat saja 4 atau 5 pantun menjadi 1 puisi agar sesuai dengan aturan dalam buku 4.
4. Buku ber-ISBN nilai 3 dan kalau tidak ber ISBN nilai 1. Coba dibaca buku 4.
5. Untuk menulis buku yang diwajibkan hanya ke gol IV d.
6. Untuk gol IV d ke bawah bebas. Boleh nulis buku atau tidak ya tidak apa  maksimal dalam setiap pengajuan 3 buku. 
7. Maksimal 1 buku dan harus ada surat keterangan dari  kepala sekolah bahwa buku terjemahan itu digunakan dalam pembelajaran. 
8. Naik pangkat itu pilihan. Artinya kalau ada guru yg ingin naik pangkat ya silakan. Misalnya guru gol 3 d. Tidak mau naik pangkat ke gol 4. Takut pajak naik. Ini kan aneh. Padahal, kenaikan pangkat seseorang sejalan dengan kemampuan menulisnya, kecuali yg naik pangkat dengan bayar para penjahit.
9. Penelitian itu hanya diwajibkan untuk gol IV. Tapi kalau buat, penelitian kalau diterima nilai 4. Kalau 2 nilai 8. Sudah cukup. Tidak perlu buku ya lolos asal AKK memenuhi dan PD juga memenuhi.
10. Ada 2 jenis PD, 10 jenis PI dan 4 jenis KI. Jadi jangan hanya penelitian. 

Alhamdulillah terima kasih ilmu dan informasi nya bapak narasumber dan ibu moderator. 

Wassalamu'alaikum Wr. Wb. 

Terima kasih

drie_diary

18-7-2022